pusksragen@gmail.com

|

(0271)890750

SAGITA (Sehat Bahagia Untuk Semua)

03
Oktober

Imunisasi Bias MR dan HPV Anak Sekolah

 Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) adalah salah satu bentuk kegiatan operasional dari imunisasi lanjutan pada anak sekolah yang dilaksanakan pada bulan tertentu setiapmtahunya dengan sasaran seluruh anak-anak usia sekolah dasar SD/MI sederajat.

IMUNISASI BIAS HPV

Pemberian vaksin HPV menjadi salah satu langkah mencegah kanker serviks. Pemerintah sendiri telah memasukkan vaksin HPV ke dalam Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) di program demonstrasi bertahap sejak tahun 2016

BIAS dilaksanakan pada bulan September di sekolah. Tidak ada penundaan pemberian vaksin bila anak tidak mendapatkannya saat kelas 5 SD. Program vaksin HPV untuk anak sekolah di BIAS sangat efektif mencegah kanker serviks. Anak kelas 5 SD menjadi sasaran terbaik untuk efektivitas vaksin. Suntikan ini mempunyai efektifitas cukup banyak, selain mudah dijangkau karena anak masih sekolah, faktor imunogenetik anak juga masih baik sekali, dan antibodi akan bertahan cukup lama. Penelitian menyebut, antibodi 10 tahun tetap tidak turun, sehingga tidak memerlukan booster

IMUNISASI BIAS MR

Vaksin Measles Rubella (MR) adalah vaksin hidup yang dilemahkan (live attenuated) berupa serbuk kering dengan pelarut diberikan kepada sasaran dengan cara penyuntikan. Dengan pemberian imunisasi campak dan rubella dapat melindungi anak dari kecacatan dan kematian akibat pneumonia, diare, kerusakan otak, ketulian, kebutaan dan penyakit jantung bawaan.

Campak merupakan penyakit yang sangat mudah menular yang disebabkan oleh virus dan ditularkan melalui batuk dan bersin. Gejala penyakit campak adalah demam tinggi, bercak kemerahan pada kulit (rash) disertai dengan batuk dan/atau pilek dan/atau konjungtivitis akan tetapi sangat berbahaya apabila disertai dengan komplikasi pneumonia, diare, meningitis dan bahkan dapat menyebabkan kematian. Penyakit ini sangat berpotensi menjadi wabah apabila cakupan imunisasi rendah dan kekebalan kelompok/herd immunity tidak terbentuk. Ketika seseorang terkena campak, 90% orang yang berinteraksi erat dengan penderita dapat tertular jika mereka belum kebal terhadap campak. Seseorang dapat kebal jika telah diimunisasi atau terinfeksi virus campak.

Rubella adalah penyakit akut dan ringan yang sering menginfeksi anak dan dewasa muda yang rentan. Akan tetapi yang menjadi perhatian dalam kesehatan masyarakat adalah efek teratogenik apabila rubella ini menyerang pada wanita hamil pada trimester pertama. Infeksi rubella yang terjadi sebelum konsepsi dan selama awal kehamilan dapat menyebabkan abortus, kematian janin atau sindrom rubella kongenital (Congenital Rubella Syndrome/CRS) pada bayi yang dilahirkan.

Di Kabupaten Sragen khususnya Puskesmas Sragen, Kampanye MR telah dilaksanakan pada tahun 2022  bersamaan dengan program BIAN sasaran anak usia >9 bulan sampai dengan usia <59 bulan, selanjutnya vaksinasi MR diberikan melalui program imunisai rutin. Khusus untuk anak usia sekolah, di tahun 2022 ini pemberian vaksinasi MR dilakukan bersamaan dengan pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS). BIAS di Puskesmas Sragen dilaksanakan pada Bulan September  untuk memberikan vaksin MR pada sasaran anak kelas I SD/MI 

 

 

0 Komen

Komentar

gambar

PUSKESMAS
SRAGEN

SAGITA (Sehat Bahagia Untuk Semua)

Follow Us
Contact Us

Jl. Jendral Sudirman No. 1, Nglangon, Karangtengah, Sragen 57216

(0271)890750

pusksragen@gmail.com

Copyright © Dinas Kesehatan Kab. Sragen. All Rights Reserved.